Kedatangan Presiden Prabowo

Presiden tiba di lokasi pada pukul 13.05 Wita dengan didampingi Gubernur Bali Wayan Koster dan sejumlah pejabat terkait. Kehadirannya disambut meriah oleh warga yang sudah menunggu sejak pagi hari. Mereka bersorak sambil memanggil “Bapak Presiden” dan melambaikan tangan.

Prabowo membalas sapaan warga dengan lambaian tangan hangat. Dalam kunjungan ini, Presiden mengenakan kemeja krim sederhana dan menyempatkan diri masuk ke dalam gang warga yang terdampak banjir.

Dampak Banjir di Bali

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat ada 120 titik banjir yang tersebar di tujuh kabupaten/kota. Berikut rincian wilayah terdampak:

• Denpasar: 81 titik banjir
• Gianyar: 14 titik
• Badung: 12 titik
• Tabanan: 8 titik
• Karangasem: 4 titik
• Jembrana: 4 titik
• Klungkung: 1 titik

Total pengungsi mencapai 562 orang, dengan 327 pengungsi di Jembrana dan 235 di Denpasar. Sementara itu, korban meninggal dunia akibat banjir terus bertambah dan hingga Jumat (12/9/2025), tercatat 18 orang tewas.

Respons Pemerintah

Dalam kunjungannya, Presiden Prabowo menegaskan bahwa pemerintah pusat siap membantu penanganan banjir di Bali. Ia meminta agar semua instansi terkait bekerja cepat dalam memberikan bantuan, mulai dari evakuasi, distribusi logistik, hingga pemulihan infrastruktur.

Deskripsi gambar: Presiden Prabowo Subianto didampingi Gubernur Bali meninjau langsung kondisi pascabanjir di kawasan Denpasar, Bali.

Kesimpulan

Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke Denpasar menunjukkan perhatian pemerintah pusat terhadap korban banjir di Bali. Dengan adanya dukungan langsung, diharapkan proses pemulihan dan bantuan kepada warga terdampak dapat berjalan lebih cepat dan tepat sasaran.